Ketika seeseorang menangis pasti ada sebabnya dan ketika orang tertawa pasti itu juga ada sebabnya, itu juga sama ketika tuhan memberikan kita sebuah kebahagianaan dan sebuah kesedihan, diantara dua perkara tersebut tuhan ingin kita selalu bersyukur sehingga kita tidak jauh dari nikmatnya dan menjadikan kita manusia yang lalai dengan pencipta kita. Pemikiran saya mungkin masih sederhana berbeda dengan orang-orang lainya tapi diatas pemikirin saya yang sederhana ini saya mencoba untuk meneguhkan imam islam saya , dengan saya selalu meresapi serta mendalami semua peristiwa yang saya alami . Saya sadar bahwa penyesalan itu selalu diakhir ,kenapa demikian? hal ini terjadi agar kita dalam bertindak selalu berfikir dan apa yang kita lakukan itu sejalan dengan keyakinan yang ada dihati kita.
disaat kita diuji itulah saat yang tepat bagi kita untuk meneguhkan imam kita ,mengkokohkan kembali pondasi imam kita walaupun saat itu kita dalam linangan air mata dan kebingungan untuk mencari jalan keluar dari ujian tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar